Kamis, 11 Agustus 2016

KIMIA

Pengertian Entalpi (H) dan Perubahan Entalpi (∆ H)



Menurut teori kinetika, pada suhu di atas 00C (> - 2730), setiap materi baik dalam wujud gas, cair atau padatan, memiliki partikel-partikel yang selalu bergerak secara acak dan saling bertumbukan dengan total gaya yang saling meniadakan. Karena memiliki ukuran sangat kecil, maka kita tidak dapat mengamati pergerakan partikel itu.

Di dalam atom terdapat elektron yang bermuatan negatif dan proton yang bermuatan positif. Dengan adanya partikel-partikel, terjadi gaya tarik menarik antarpartikel yang bermuatan berlawanan dan gaya tolak menolak antarpartikel yang bermuatan sama.

Pergerakan partikel-partikel dan gaya tolak/tarik antarpartikel tersebut, menunjukkan adanya energi dalam materi. Jumlah total energi atau kalor yang terkandung dalam suatu materi disebut entalpi, yang diberi simbol H. Entalpi suatu zat tidak berubah (tetap) selama tidak ada energi yang masuk atau ke luar.

Entalpi suatu zat tidak dapat diukur, tetapi hanya perubahan entalpinya yang dapat diukur. Suatu zat mengalami perubahan entalpi jika mengalami reaksi kimia atau perubahan fisika. Perubahan entalpi diberi notasi ∆H. ∆H menyatakan kalor yang diterima atau dilepas, berupa penambahan atau pengurangan energi suatu zat dalam suatu proses perubahan materi.


1.Berdasarkan Data Entalpi Pembentukan

Berdasarkan cara ini, data entalpi yang diketahui harus berupa data entalpi pembentukan. Zat-zat pereaksi dianggap mengalami reaksi penguraian dan zat-zat hasil reaksi dianggap mengalami reaksi pembentukan. Jadi, entalpi penguraian suatu zat sama dengan entalpi pembentukannya, tetapi memiliki tanda berlawanan.

p A + q B → r C + s D ∆Hr = .....?

∆H reaksi = ∆Hf0 hasil reaksi - ∆Hf0 pereaksi

= (r ∆Hf0 C + s ∆Hf0 D) - (p ∆Hf0 A + q ∆Hf0 😎

∆Hf0 O2 tidak diikutsertakan dalam perhitungan entalpi, sebab sesuai dengan kesepakatan, entalpi unsur dalam bentuk yang lebih stabil dianggap sama dengan nol.




Contoh :

Diketahui kalor pembentukan(∆Hf0) dari C2H6 (g), CO2(g), H2O(l) masing-masing adalah – 85 , -394 , dan – 286 . Tentukan ∆Hc0 pembakaran C2H6(g).

Jawab :

Reaksi Pembakaran C2H6(g) :

C2H6(g) + O2(g) → 2 CO2(g) + 3 H2O(l) ∆Hr = ?

∆Hr = ∆Hf0 hasil - ∆Hf0 pereaksi

= ( 2 ∆Hf0 CO2 + 3 ∆Hf0 H2O ) - (∆Hf0 C2H6)

= (- 788) – 858 + 85 = - 1561

Jadi, ∆Hc0 C2H6(g) = - 1561

Anggota Polda Metro Coba Bobol ATM di Bekasi, Rekannya Tewas



Anggota Polda Metro Coba Bobol ATM di Bekasi, Rekannya Tewas


Sebenarnya apa dan bagaimana cara kerja teknik skimming kartu ATM?
Liputan6.com, Jakarta - Wajah Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) tercoreng dengan ulah anggotanya yang mencoba membobol ATM di Kertasari, Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Oknum itu diketahui bernama Valino Vernando Sianipar (22), personel Direktorat Sabhara.

”Iya, begitu. Sekuriti Bank BRI melaporkan bahwa ada orang mencurigakan, lalu empat anggota (kepolisian setempat) meluncur ke TKP (tempat kejadian perkara)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono, ketika dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Rabu (17/8/2016).

Sesampainya di depan ATM BRI, anggota melihat sebuah mobil Daihatsu Ayla berpelat B 1935 PAC dalam kondisi mesin menyala dengan seorang penumpang di dalamnya. Lalu saat menengok ke dalam ATM BRI, anggota melihat Valino Vernando sedang mengelas mesin ATM.

"Kita lakukan penyergapan dan melepaskan tembakan peringatan, tapi oknum ini malah lari ke mobilnya sambil mengacungkan senjata. Akhirnya dikejar sambil anggota berusaha menghentikan mobilnya," terang Awi.

Anggota pun memberondong mobil pelaku dengan timah panas dan mengejar hingga sejauh satu kilometer dari lokasi ATM. Mobil pelaku akhirnya berhenti setelah menabrak pohon dan sebuah ruko. Saat digeledah, pelaku lainnya didapati tewas sementara polisi Unit Patroli Motor itu mengalami cedera di kepala dan paha kanan.

"Identitas pelaku lain berinisial M, masih berstatus pelajar dan di bawah umur," sambung Awi.

Pelaku lalu dibawa ke Polsek Pebayuran dan dijemput oleh anggota Propam Polres Polda Metro Jaya. Dari tangan pelaku, polisi menyita sejumlah barang bukti seperti satu set alat las, sepucuk airsoft gun, pisau dapur dan golok. "Pelaku yang tewas kami bawa ke RS Polri Kramatjati," tutup Awi.

MENERAPKAN TEKNIK PENGAMBILAN GAMBAR



Cara Pengambilan Gambar Dengan Kamera
Kamera merupakan salah satu alat penting dalam suatu pembuatan film. Fungsi kamera yaitu mengambil atau merekam adegan-adegan yang diarahkan oleh sang sutradara kemudian divisualisasikan oleh pemain-pemain yang melakukan adegan-adegan. Kamera dioperasikan oleh kru film yang biasa disebut kameramen dan dioperasikan sesuai dengan arahan sutradara. Untuk menjadi seorang kameramen harus mengetahui jenis-jenis kamera, mengenal cara-cara atau teknik memegang kamera, teknik pengambilan gambar, unsur-unsur dalam pengambilan gambar, dll.
1.     CARA MEMEGANG KAMERA VIDEO.
Peganglah kamera dengan mantap. Gunakan satu tangan untuk memegang kamera dan mengoperasikan kontrol zoom, dan tangan yang lain untuk menjaga agar posisi kamera tidak mudah goyah. dapat digerakkan ke berbagai posisi, tergantung dari sudut pengambilan yang diinginkan - pada banyak kondisi gunakan selalu tripod untuk menjaga gambar tetap stabil.
2.     ZOOM.
Hindarkan penggunaan tehnik zoom untuk merekam pemandangan yang luas tanpa menggunakan tripod. Ini adalah cara dasar untuk menghindari terjadinya guncangan pada gambar yang dapat berakibat tidak bergunanya gambar yang terekam.
3.     SUARA.
Perlu diperhatikan mengenai suara. Bila kita tidak menggunakan earphone, kamera tetap merekam suara-suara latar yang tidak diperlukan, maka jangan mengeluarkan suara yang tak perlu atau berbicara ketika sedang merekam.
4.     PERATURAN 10 DETIK.
Peraturan penting dalam merekam adalah, rekamlah dalam waktu yang lebih lama dan hindarkan pergerakan-pergerakan kemera yang tidak perlu. Selalu rekam satu adegan sekurangnya dalam 10 detik. Ini akan memudahkan editor film untuk mengambil potongan-potongan gambar yang diperlukan. Ingat untuk tetap menghitung sampai 10 detik, meskipun pada kondisi yang sulit, 10 detik ini terasa lama. Rekam subyek Anda selama 10-20 detik, stop dan ambil gambar yang lain.
5.     PANNING & TILTING
Panning (mengambil gambar bergerak secara horizontal) dan Tilting (mengambil gambar bergerak secara vertikal) sebaiknya digunakan secukupnya saja bila ingin mendapatkan gambar dasar dengan berpindah posisi gambar, atau bila kita sudah berpengalaman sebagai operator film. Bila kita memutuskan untuk melakukan panning, gerakkanlah kamera sehalus yang kita bisa dan jangan mendadak. Ingat selalu aturan10 detik untuk setiap gambar diam/statis pada awal dan juga pada akhir pengambilan gambarpanning. Selalu lebih baik mengambil banyak gambar statis, dan ingat juga bahwa nantinya gambar yang kita ambil akan diedit kembali oleh editor. Penggunaan panning sebaiknya jangan terlalu lama (antara 3 sampai 5 detik).
6.     FOKUS, EXPOSURE AND WHITE BALANCE (KESEIMBANGAN WARNA) .
Periksa selalu fokus dan exposure. Bila menggunakan zoom jauh dan dekat fokuskan selalu pada jarak ideal ke objek yang kita inginkan untuk direkam dan ketika kita melakukan zoom jauh semuanya terlihat fokus - bila kita melakukan zoom pada objek terdekat terlebih dahulu lalu kita zoom pada objek lain di kejauhan (contohnya hewan di kejauhan) maka akan membuat gambar sama sekali tidak fokus. Adanya perbedaan antara objek yang samar dan objek utama yang jelas adalah sangat penting. Bahkan objek yang hanya sedikit tidak fokus akan membuat film menjadi tidak berguna. Periksa selalu exposure dan cobalah merekam pada objek yang sama dengan cara manual dan otomatis untuk memastikan kita mendapatkan gambar terbaik yang kita inginkan. Bila kita sudah memiliki banyak pengalaman, hal ini menjadi tidak perlu lagi untuk dilakukan .
7.     TANGGAL DAN WAKTU.
Jangan pernah memasang tanda tanggal dan waktu pada layar film yang terekam, ini akan membuat film sama sekali tidak dapat digunakan . Penulisan tanggal dan waktu pada layar film tidak membuktikan bahwa film ini diambil pada saat yang tertulis dilayar, karena bisa saja yang tertulis tanggal 5 November 1950 tidak menjamin pengambilan film tersebut pada tahun 1950, bisa saja setiap orang merubah tanggal dan waktu tersebut. Namun, sebaiknya kita selalu merekam suara kita pada awal pengambilan gambar yang menjelaskan kapan gambar tersebut direkam, lokasi dan negara dimana kita merekam gambar- cara inilah yang dapat merekam secara permanen informasi waktu dan tempat pengambilan film. Hal ini sangatlah penting dan seringkali terlupa, dan bila kita lupa apa dan dimana persisnya sebuah gambar diambil, celakalah kita. Bila kita memiliki GPS untuk menunjukkan lokasi kita berada, selalu rekam dengan film pembacaannya dan juga rekam latar belakangnya. Tidak seperti tanda tanggal dan waktu, hal ini dapat memberikan bukti.
8.     CUTAWAYS (GAMBAR PENGISI).
Bila kita merekam sebuah obyek, kegiatan ataupun wawancara kita perlu selalu mengambil gambar yang lain. Sebagai contoh, bila kita merekam sebuah wawancara kita perlu untuk merekam juga kantor orang yang kita wawancarai atau sesuatu yang lain untuk memberikan penjelasan tambahan bagi film wawancara kita. Kita lihat contoh lain, bila kita membuat film tentang orang utan, jangan lupa untuk merekam hutan dimana mereka tinggal dan kebakaran hutan yang merusakan habitatnya. Ini akan membuat sebuah film lebih informatif.

AGAMA





Islam memperbolehkan umatnya untuk bekerja sama dengan pemeluk agama lain dalam aspek mu'amalah (ekonomi, sosial, dan urusan duniawi lainnya). Rasulullah juga memberikan contoh bagaimana hidup bersama dalam keberagaman.
Dalam banyak hadits, banyak yang meriwayatkan bahwa Rasulullah adalah contoh yang baik dalam menjalin hunungan hidup dalam keberagaman, diantaranya adalah sebagai berikut:

Sesungguhnya ketika (serombongan pembawa) jenazah melintas di depan Rasulullah, maka beliau berdiri, lalu para sahabat bertanya, "Sesungguhnya ia adalah jenazah orang Yahudi wahai Rasulullah?", lalu Rasulullah menjawab, "Bukankah dia juga jiwa (manusia)?" [HR. Bukhari]

Dari Abdullah bin Amr, sesungguhnya dia menyembelihkan seekor kambing, dia berkata, "Apakah kalian sudah memberikan hadiah (daging) kepada tetanggaku yang beragama Yahudi? karena aku mendengar Rasulullah bersabda, "Jibril senantiasa berwasiat kepadaku tentang tetangga, sampai aku menyangka ia mewariskannya kepadaku." [HR. Abu Daud]

Sesungguhnya Rasulullah berhutang makanan dari orang Yahudi dan beliau menggadaikan pakaian besi kepadanya. [HR. Bukhari]


Di dalam Alquran juga menjelaskan tentang hidup bertoleransi, yaitu dalam surat Al-Kafirun ayat 1-6.

"Katakanlah: "Hai orang-orang kafir, Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah. Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah. Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah, dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah. Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku"." [QS. Al-Kafirun ayat 1-6]

Turunnya surat ini menjelaskan adanya usul 'damai' yang disampaikan para pemuka kaum Quraisy kepada Nabi Muhammad SAW. Mereka mengusulkan kepada Rasulullah agar bersedia menyembah berhala-berhala yang mereka sembah, dan mereka juga akan menyembah apa yang Rasulullah sembah.

Karena adanya usul tersebut, Allah kemudian menurunkan surat tersebut yang menegaskan bahwa apa yang diusulkan kaum Quraisy itu tidak akan terjadi karena Nabi Muhammad SAW dan para pengikutnya adalah manusia yang bertauhid (mengesakan Allah), sedangkan kaum Quraisy adalah manusia musyrik/syirik yang menyekutukan Tuhan.

Karena soal aqidah atau ketauhidan tidak boleh di campur aduk atau dikompromikan dengan kemusyrikan, karena jika tauhid didamaikan dengan syirik, maka kemanangan milik syirik.